Network
JurnalAmbon.com,-Kementerian Agama (Kemenag) kembali mempersiapkan seleksi akademik Pendidikan Profesi Guru (PPG) madrasah dalam Jabatan tahun 2022 mendatang.
Hal tesebut disusun melalui rapat yang berlangsung 3 hari di Malang, pada 7 sampai 9 Oktober 2021.
Selain mempersiapkan seleksi akademik PPG, Ketua Panitia Nasional PPG Kemenag, Suyitno juga mengusulkan review kembali soal-soal yang sebelumnya diujikan pada tahun 2019.
Baca Juga: Menyetir saat Hamil? Boleh Kok, Berikut Tips-Tipsnya
Baca Juga: Dari Rumah Anda Bisa Bayar Pajak Motor Lewat Aplikasi, Ini Nama dan Caranya
“Kita harus mereview ulang soal-soal yang sudah pernah diujikan di tahun-tahun sebelumnya. Jangan sampai soal-soal yang tidak layak uji masih muncul kembali di tahun-tahun yang akan datang. Itu artinya kita tidak pernah belajar dari kesalahan,” ucap Suyitno, Jumat, 8 Oktober 2021.
Menurut Suyitno PPG merupakan program jangka panjang yang melibatkan seluruh elemen dalam proses pelaksanaan PPG itu.
Baca Juga: Ramalan Tiga Shio Sabtu, 9 Oktober 2021: Keuangan Terlindung, Situasi Materi Akan Membaik
Baca Juga: Jadwal Acara TV Sabtu, 9 Oktober 2021: RTV Doyok Otoy Ali, Hingga TikTok Wow NET TV
Dirinya berharap soal yang nantinya akan disusun memiliki kualitas yang jauh lebih baik.
Menanggapi hal itu, Pakar Pendidikan, Mahsusi, mengatakan soal seleksi nanti, yang harus diperhatikan adalah prinsip-prinsip quality assurance atau kondisi kemampuan guru madrasah yang akan mengerjakan soal tersebut.
“Tidak dapat dipungkiri, bahwa secara kompetensi, kondisi guru-guru kita yang sudah mendekati pensiun, dapat dikatakan jauh dari yang diharapkan. Hal ini tentu berbanding terbalik dengan guru-guru kita yang masih muda yang sudah tidak diragukan lagi kompetensinya." ungkap Mahsusi.
Baca Juga: Terungkap Messi Dilarang Bercinta Dengan Istrinya di Tengah Malam, Samir Nasri: Bukan Saja Messi...
Baca Juga: Lancanrkan PJJ, Kemenag Salurkan 3,6 Juta Paket Data Internet, Berikut Nama Instansi Penerima
"Oleh karena itu, saya berharap kepada bapak/ibu penyusun soal memberikan solusi jalan tengah agar soal-soal yang disusun mampu mengakomodir kondisi tersebut,” sambung Pakar Pendidikan itu.
Sekretaris Panitia Nasional PPG Kemenag, Mustofa Fahmi menambahkan, kegiatan penyusunan soal ini merupakan salah satu ikhtiar Kemenag untuk meningkatkan kualitas input mahasiswa PPG dalam jabatan.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Bulutangkis di Aarhus Denmark, Indonesia Bertemu 6 Negara Dari Kedua Laga
Baca Juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Ambon Percayalah-Putry Pasanea: Beta Paleng Cinta Se..
Di tahun 2018 dan 2019, soal-soal seleksi akademik yang diujikan masih banyak yang belum sinkron dan sangat jauh kualitasnya dengan soal-soal Uji Pengetahuan (UP).
Sehingga, mahasiswa tidak terbiasa dengan soal UP yang mengakibatkan rendahnya tingkat kelulusan.
"Kita berharap soal-soal yang akan kita susun ini memiliki kualitas yang mendekati dengan soal-soal UP sehingga mahasiswa tidak lagi gagap dalam menghadapi proses UKMPPG," pungkas Fahmi.
Artikel Rekomendasi