Pencarian Selama Tujuh Jam, Barang Bawaan Nelayan yang Hilang di Maluku Tengah Ditemukan, Salah Satunya Dayung

JurnalAmbon.com,-Barang bawaan Haji Guru Sangadji, nelayan yang hilang saat melaut di perairan Negeri Rohomi, Kecamatan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah, Maluku, ditemukan.

Namun pria 42 tahun tersebut belum juga ditemukan meski pencarian sudah dilakukan selama tujuh jam, Senin 21 Februari 2021.

Kapolsek Pulau Haruku, Iptu Julkisno Kaisupy menjelaskan, barang bawan milik Sangadji, yang ditemukan di antaranya, dua gulungan senar alat mancing, satu buah senter, tudung dan dayung.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Kartu Tarot Capricorn, Aquarius dan Pisces Selasa, 22 Februari 2022: Belajar Mencintai Lagi

“Hanya barang bawaan Sangadji yang baru ditemukan,” ujar Julkisno kepada JurnalAmbon.com, Senin 21 Februari 2021.

Julkisno menjelaskan, pencarian dilakukan oleh tim gabungan yang terdiri dari personil Polsek Pulau Haruku, Koramil, Satgas Arhanud 11, Basarnas dan Polairdu Podal Maluku.

Pencarian ini dimulai pukul 10.00 WIT, ada yang melakukan pencarian di perairan dan juga menyusuri pantai menggunakan speedboat.“Personil Basarnas dan Polairud melakukan pencarian perairan laut Rohomoni gunakan dua kapal,” ujarnya.

Baca Juga: Ramalan Tarot, Zodiak Libra, Scorpio dan Sagitarius Selasa, 22 Februari 2022: Waspada Perangkap Kasih Sayang

Dia mengatakan, akibat terkendala cuaca buruk, maka pencarian tadi dihentikan pukul 19.00 WIT. Pencarian akan kembali dilanjutkan Selasa, 22 Februari 2022 pukul 09.00 WIT.

Sebelumnya hilang Sangadji pergi mencing menggunakan perahu di Perairan Negeri Rohomoni, Minggu 20 Febaruari 2022 pukul 21.00 WIT.

Namun hingga Senin 21 Februari pukul 05.00 WIT Sangadji belum kembali. Sahalamu, istrinya merasa tidak tenang dan menuju ke pantai untuk mengecek suaminya yang blm kembali ke rumah.

Baca Juga: Ramalan Tiga Shio Selasa, 22 Februari 2022: Jaga Rahasia Bisnis Anda, Keuntungan Tetap Berjalan

Setelah itu, kata Julkisno kemudian pada pukul 06 .00 WIT Sahalamu melaporkan kejadian tersebut ke salah seorang petua adat.“Kemudian disampaikan ke masyarakat kalau suaminya belum kembali ke rumah,” jelasnya.

Julkisno menambahkan, setelah diberitahu informasi bawah Sangadji hilang, personil Polsek haruku, Personil Dit Samapta Polda Maluku, Babinsa Negeri Kabau, Babinsa rohomoni, Babinsa haruku dan Babinsa Kailolo serta masyarakat langsung bergerak menyusuri pantai dan menggunakan speedboat warga mencari Sanhadji.***