Sejarah Perang Troya Melawan Yunani: Zeus Terlibat Penculikan Ratu Helena, Bagaimana Aksi Achiles?

- 13 Oktober 2021, 17:55 WIB
Ilustrasi Kuda Troya, Rabu, 13 Oktober 2021.
Ilustrasi Kuda Troya, Rabu, 13 Oktober 2021. /Pixabay/dimitrisvetsikas1969/

Orang Yunani kuno mempercayai Perang Troya sebagai peristiwa sejarah yang terjadi pada abad ke-13 atau 12 SM, dan meyakini bahwa Troya terletak di Turki modern di dekat Dardanelles.

Pada masa modern, baik perang maupun kota Troya pada awalnya banyak dianggap bukan sebagai peristiwa sejarah.

Akan tetapi pada tahun 1868, Arkeolog Jerman Heinrich Schliemann bertemu Frank Calvert, yang meyakinkan Heinrich Schliemann bahwa Troya ada di Hissarlik dan Heinrich Schliemann kemudian mengambil alih penggalian Calvert dengan properti milik Calvert.

Klaim tersebut kini diterima oleh sebagian besar sejarawan. Tidak diketahui secara pasti apakah ada peristiwa sejarah di balik Perang Troya.

Banyak sejarawan percaya bahwa terdapat fakta sejarah dalam kisah ini, meskipun ini dapat berarti bahwa kisah-kisah Homeros merupakan gabungan dari beragam pengepungan dan ekspedisi oleh bangsa Yunani Mykenai selama Zaman Perunggu.

Mereka yang meyakini bahwa kisah Perang Troya berasal dari konflik sejarah tertentu biasanya menaruh waktu kejadiannya pada abad ke-12 atau 11 SM.

Seringkali menggunakan penanggalan yang diberikan oleh Eratosthenes 1194–1184 SM, yang kira-kira berkaitan dengan bukti arkeologis di Troya, yakni VIIa yang hancur terbakar.

Achiles dan Hektor dalam Perang Troya

Achilles merupakan putra Peleus dan Thetis adalah seorang pahlawan Perang Troya.

Istilah tumit Achilles adalah penggambaran kondisi biologi Achilles yang selama masa pertumbuhannya, ia diceburkan ke dalam Styx, sehingga membuat tubuhnya kebal kecuali tumit yang menahannya.

Halaman:

Editor: M Sofyan Hatapayo

Sumber: Live Science


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini