Militer Israel Tembak Pengunjuk rasa, Warga Palestina Teriak 'Kebebasan'

- 10 September 2021, 02:19 WIB
Polisi Israel memeriksa sel di penjara Gilboa setelah enam tahanan Palestina kabur.
Polisi Israel memeriksa sel di penjara Gilboa setelah enam tahanan Palestina kabur. /Reuters/

Pada aksi unjuk rasa, orang-orang meneriakkan “kebebasan” sambil mengibarkan bendera Palestina.

“Kami keluar dalam solidaritas dengan tahanan kami di penjara penjara,” kata Jihad Abu Adi, 25.

"Itu Yang memucat can kitd lakukan untuk review Tahanan heroik kitd," kata Jihad sebagaimana JurnalAmbon.com  mengutip Aljazeera, Jumat 10 September 2021.

Menurut Bulan Sabit Merah Palestina, tiga warga Palestina lainnya juga terluka di Yerusalem Timur yang diduduki, setelah pasukan Israel menembakkan peluru berlapis karet dan bom suara di dekat Gerbang Damaskus.

Baca Juga: Motif Anak Bunuh Ibunya di Cilacap, Sering Bantu Berjualan Bubur Tetapi Tak Dianggap dan Selalu Diomelin

'Taktik ala Mafia'

Protes datang ketika Israel membawa bala bantuan ke Tepi Barat yang diduduki.

Dalam sebuah pernyataan, militer Israel mengatakan untuk menemukan mereka, telah diputuskan untuk menutup Tepi Barat yang diduduki.

Tergantung situasi, penutupan akan berlangsung hingga tengah malam pada Jumat.

Israel juga mengerahkan pesawat tak berawak menuju pos pemeriksaan ke Jenin, kota asal banyak pria yang dipenjara karena terlihat Intifada Palestina kedua di awal 2000-an.

Halaman:

Editor: Muhammad Jaya

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini