Hutapea Sebut Pandemi Covid-19 Picu Pernikahan Dini, Berikut Lima Dampaknya

- 30 Oktober 2021, 08:26 WIB
Potret Anggota Health Officer Unicef Elda Lunera Hutapea, saat berikan materi kepada masyarakat setempat.
Potret Anggota Health Officer Unicef Elda Lunera Hutapea, saat berikan materi kepada masyarakat setempat. /Doc. BKKBN/

JurnalAmbon.com,- Anggota Health Officer Unicef ​​Elda Lunera Hutapea menambahkan pernikahan di usia dini juga disebabkan oleh situasi pandemi Covid-19.

Menurut Elda, usia dini tersebut, dilihat dari data yang disiapkan Health Officer Unicef ​​pertahun mencapai 400-500 ribu risiko pernikahan dini di situasi pandemi Covid-19.

Baca Juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Ambon Beta Bisa Apa-Ona Hetharua: Kalu Ale Su Deng Dia

Baca Juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Ambon Birman Pe Bacarita-Putry Pasanea: Bilang Bunting Duluan

Hal tersebut, disampaikannya melalui kegiatan yang digelar oleh Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Ambon, di SD Negeri 2 Latihan SPG, Jumat, 29 Oktober 2021.

Baca Juga: La Liga Terbaru! Barcelona vs Deportivo Alaves, Berikut H2H, Kesiapan Tim dan Prediksi Skor

Selain itu, Elda juga menambahkan dalam pernikahan dini itu, memiliki beberapa dampak yang nantinya akan dirasakan.

Kata Elda terdapat Lima dampak yang menyebabkan yakni, Kematian Ibu dan Anak, Kemiskinan Berkelanjutan, Pertumbuhan Ekonomi Lambat, Putus Pendidikan dan Kerentanan Akan KDRT.

Baca Juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Menualah Denganku-NaFF

di dalam kegiatan BKKBN Aktualisasi Latsar CPNS 2021 yang bertema "Pelatihan Pendidikan Tentang Kedewasaan Usia Perkawinan Dengan Menjaga Kesehatan Reproduksi Bagi Remaja dan Peningkatan Kesejahteraan Ekonomi Bagi BKR PRA Sejahtera Melalui Pengelolaan Sampah."

 

Baca Juga: Head-to-Head! Tottenham Hotspur vs Manchester United, Prediksi Skor dan Jumlah Tips Kemenangan

Baca Juga: Ramalan Kartu Tarot Capricorn, Aquarius dan Pisces Sabtu, 30 Oktober 2021: Keputusan Penting !

Turut Dihadiri Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan, Dinas Lingkungan Hidup dan Persampahan Ambon, Novarda Risakotta.

Novarda dalam pemaparan materinya menyebutkan, dalam pemberdayaan masyarakat menjadi belajar terus melakukan sosialisasi bagaimana mengelola sampah karya yang berdampak pada ekonomi.

Baca Juga: Chord Gitar dan Lirik Lagu Mesin Waktu-Mawar De Jongh

Halaman:

Editor: M Nurdin Kaisupy


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah